Gelombang Ketiga Pandemi COVID-19 di Indonesia – Meski kini covid-19 sudah mulai bisa terkendali, namun sejatinya pandemi belum 100% usai. Sehingga, berbagai kebijakan prokes sejatinya masih harus diterapkan oleh semua pihak di tengah aktivitas ekonomi dan sosial yang sudah kembali hampir 100% seperti sediakala. Setidaknya, Indonesia harus tetap waspada dengan adanya ancaman covid gelombang 3 yang saat ini tengah dialami oleh sejumlah negara. Terlebih, kehadiran varian baru covid, Omricon, menjadi salah satu yang mengkhawatirkan. Selanjutnya,  di tengah pelonggaran aktivitas masyarakat dan mulai dibukanya pintu gerbang antar dunia membuat varian Omricon ini cepat menyebar dan menimbulkan tenaga medis di seluruh dunia ketar ketir. Sejumlah negara adidaya bahkan kembali menetapkan status lockdown serta berbagai kebijakan lainnya guna menekan penyebaran covid-19. Selain itu, sejumlah momen libur panjang ditengarai menjadi penyebab penyebaran covid yang semakin drastis. Terlebih, masyarakat yang juga sudah mulai abai dengan prokes. Indonesia sendiri juga telah mengalami lonjakan kasus aktif harian. Peningkatan jumlah ini harusnya juga didukung dengan kesiapan tenaga medis di lapangan sebagai garda terdepan. Sejumlah pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI),  memprediksi jika lonjakan kasus harian mengingkat. Maka bisa berpotensi membawa gelombang ketiga pandemi COVID-19 di Indonesia. Bahkan, varian omricon yang nampak seperti flu biasa dengan gejala yang ringan bisa menjadi batu cambuk yang berujung pada dahsyatnya angka penularan. Bukan tanpa alasan, prediksi ini muncul lantaran aktivitas masyarakat yang sudah mulai padat dan hampir kembali seperti sebelum adanya pandemi. Belum lagi dengan penerapan prokes yang nampak kendor. Kampanye jaga jarak yang juga sudah mulai banyak dilupakan bisa jadi menjadi pintu gerbang penularan covid-19 varian omricon secara massive di Tanah Air.

Bagaimana Ciri-ciri Covid Varian Omricon?

Kemudian tidak seperti varian sebelumnya, varian Omricon dikabarkan tampak seperti flu biasa dan menunjukkan gejala yang cinderung lebih ringan. Di bawah ini adalah gejala-gejala yang muncul pada penderita covid-19 varian Omricon:

1. Batuk kering
2. Sakit tenggorokan
3. Sakit kepala
4. Nyeri badan
5. Cemas berlebihan ketika bangun tidur
6. Sesak napas

Tentunya, langkah paling tepat yang harus dilakukan adalah segera berkonsultasi kepada tenaga kesehatan dan membatasi aktivitas fisik maupun sosial untuk menghindari penularan lebih lanjut.